Kisah pengakuan dari Iblis mengenai ibadah shalat.
Jika disuruh memilih, ternyata Iblis lebih menyukai ibadah shalat yang dilakukan orang mukmin yang bodoh daripada mengganggu tidurnya orang yang alim dan berilmu.
Pengakuan Iblis itu disampaikan kepada Rasulullah SAW.
Berikut Kisahnya...
Pada suatu hari, ketika Rasulullah SAW hendak memasuki masjid, Beliau
melihat iblis sedang berada di pintu masjid. Iblis itu tampak gusar dan
ragu antara masuk masjid dan tidak.
Maka Rasulullah SAW pun bertanya,
"Wahai Iblis, apa yang sedang kamu lakukan di sini?" tanya Rasulullah SAW.
"Aku hendak masuk masjid dan merusak shalatnya orang itu. Tetapi aku merasa takut terhadap orang yang sedang tidur di situ," kata iblis sambil menunjuk orang yang sedang tertidur di masjid.
Rasulullah SAW bertanya lagi,
"Wahai Iblis, mengapa engkau takut terhadap orang yang sedang tidur
dan tidak takut kepada orang yang sdeang shalat dan bermunajat kepada
Allah?"
PENGAKUAN IBLIS.
Iblis tak dapat menyembunyikan rahasia di hadapan Rasulullah SAW, ia pun dengan gamblang menguraikan alasannya.
"Ya Rasulullah, orang yang sedang shalat tersebut adalah orang
yang bodoh, ia tidak tahu syarat hukumnya shalat, tuma'ninah, dan tidak
bisa shalat dengan khusyuk.
Sedangkan orang yang sedang tidur itu adalah orang yang alim, maka
jika aku merusak shalatnya orang bodoh itu, aku khawatir, dia akan
membangunkan orang yang sedang tidur itu dan kemudian mengajari dan
membetulkan shalatnya orang yang bodoh tadi," jelas Iblis ketakutan.
Oleh karena itu Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Tidurnya orang alim itu lebih baik daripada ibadahnya orang yang bodoh."
Dalam kesempatan lain, Rasulullah SAW juga bersabda,
"Orang tersebut telah dikencingi setan di kedua telinganya."
Hal ini disampaikan oleh Rasulullah SAW dan ditujukan bagi orang yang
tidur semalam suntuk tanpa mengingat untuk shalat di malam harinya.
Sumber: http://kisahislamiah.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar