Senin, 03 Maret 2014

Kisah Kebaikan Hati: Pria Rela Donorkan Sumsumnya Untuk Orang Tak Dikenal

Photo copyright Shanghaiist.com
Pernah berpikir kalau Anda akan mendonorkan bagian tubuh Anda pada orang yang tak Anda kenal? Mungkin Anda akan pikir-pikir hingga puluhan kali untuk melakukannya.

Sementara itu di China, seseorang pria rela menyiapkan dirinya untuk menjadi donor sumsum bagi orang lain. Hal tersebut termasuk kemauan Pan Weizhong, pria berhati emas itu, untuk meninggalkan rokok, minuman keras dan diet hingga turun 22 kg demi menyumbangkan sumsumnya.

Pan Weizhong yang bekerja di bidang petrokimia, dengan senang hati menyiapkan diri setelah ia mendapatkan telepon dari Palang Merah yang mengatakan bahwa darah Pan cocok dengan seorang pasien yang saat ini sedang sakit, Han Guilin.

Dengan mantap Pan mengiyakan bahwa dia bersedia menyumbang sumsum miliknya. Demi hal tersebut, Pan mengatakan bahwa dirinya menggalakkan gaya makan yang lebih sehat, menolak ajakan jajan hingga berhenti minum dan merokok.

Akhirnya setelah bertekad kuat, Pan berhasil turun 22 kg dari berat sebelumnya dan akhirnya berhasil menyumbangkan sumsumnya pada Han. Sementara itu Han Guilin yang tinggal berjauhan dengan Pan, merasa tersentuh dan tak tahu bagaimana harus berterima kasih karena Pan telah menyelamatkan jiwanya.

"Aku mungkin tak akan lama di dunia ini tanpa bantuan orang-orang. Keinginan terbesarku adalah bisa menemui orang yang menyumbangkan sumsumnya untukku suatu saat nanti," kata Han penuh harap dan keharuan.

Han dan Pan tak bisa bertemu karena ketentuan donor organ tubuh menjaga kerahasiaan penerima dan pemberi organ. Han sangat berterima kasih pada pendonornya, sementara Pan merasakan kepuasan tersendiri ketika dirinya bisa bermanfaat bagi orang lain.

Ladies, kebaikan sekecil apapun, tak akan ternilai maknanya ketika datang pada saat dan orang yang tepat. Jangan ragu melakukan kebaikan yang tulus karena sangat besar makna bantuan Anda bagi orang di sisi lain dunia saat ini.

Sumber: vemale.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar